Senin, 06 September 2010

FanFiction :))


Special thanks for author..park ji hee alias J alias….(hehehe..mian..atas permintaan author aku g boleh nyebut nama aslinya *bow* ) yang uda mengizinkan aku buad iseng ngedit n ngepost FF oneshoot ini…sebenernya ni FF oneshoot TVXQ karena sang author sendiri adalah seorang cassie…tapi dengan baiknya author ngizinin buad jadi FF oneshoot suju…^^ *hug author…*
Jadi anggep aja tokoh yeoja di FF ini, itu aku ya….!!!
Hehehehe
*ditendang author ke korea…*

Hoia,jangan lupa kasih comment…saran..kritik..uneg-uneg…pujian *ngarepp authornya*,dan sebagainya…..

Okeh???!!!

Cekidott…!!!!




Memories of Love




Ponsel Siwon bergetar di atas meja kerjanya. Meja kerja kecil yang kini dipenuhi berbagai macam arsip penting. Ponselnya terus bergetar. Sayangnya Siwon  terlalu sibuk mengurusi berkas – berkas kerjanya.


Hyo rin POV…

“Kau yakin dia akan datang?” tanya donghae. Aku tidak menjawab. Ponselku masih kupegang erat – erat di telingaku. Tidak ada jawaban. Aku menurunkan pegangan ponselku. Kembali kutarik napas panjang. Donghae menatapku lekat.

“Hyo rin… dia tidak akan datang…” Donghae terus memaksaku untuk menyerah.
Aku menatapnya. Lalu menatap ke bawah.
“Siwon bilang dia akan menemuiku di gedung ini jam 5 sore.” ucapku lirih.
“Sekarang sudah jam 8.” Donghae melihat arlojinya.
“Pasti ini bukan sesuatu yang biasa saja. Dia menyuruhku datang ke gedung ini. Kau tahu gedung apa ini? Di depan gedung opera ini… kami pertama kali bertemu… dia menyatakan perasaannya padaku… kencan pertama… semuanya selalu di depan gedung ini… Jika dia kembali memintaku datang kemari, pastinya akan ada sesuatu yang special kan?” aku bercerita panjang lebar.

Donghae tidak menjawab. Pastinya dia juga sudah lelah. Dia terpaksa menemaniku dari jam 6 karena tidak sengaja berpapasan denganku.

“Aku tidak memaksamu untuk menemaniku.” Aku merasa tidak enak.
Donghae kembali menatapku dan tersenyum seolah berkata ‘tidak apa. Jangan pikirkan aku.’ Aku makin merasa tidak enak.
“Huh! hyung-mu ini benar – benar keterlaluan.” Keluhku sambil kembali mencoba menelpon Siwon.


Siwon POV…

Pekerjaan ini mulai membunuhku! Astaga! Hari ini aku harus benar – benar lembur. Mendadak mataku menatap sesuatu yang membuat mejaku bergetar.

“Hyo rin! Astaga! Aku benar – benar lupa!” aku menepuk jidatku.
Segera kuangkat ponselku.
“Kenapa kau belum datang?” tanya hyo rin kesal.
“Ah, mianhe. Aku… ada banyak kerjaan.” Jawabku.

Hyorin tidak menjawab. Pasti dia sangat kesal padaku. Aku melihat jam dinding. Ya ampun. Aku memintanya datang jam 5 dan sekarang sudah jam 8. Aku membuatnya menunggu terlalu lama.

“Lalu… kau bisa datang atau tidak?” tanya hyo rin lemas.
“Eh? Oh… Emm… Bisa. Tentu saja bisa.” Jawabku spontan.
“Benarkah?” hyo rin terdengar bahagia.
“Eh? Tunggu. Maksudku aku,” sambungan telpon mendadak terputus.
“Aku tidak bisa datang.” Lanjutku.

Aku segera menghubunginya kembali. Tapi, tidak tersambung.

Aku menghubunginya lagi. Dan lagi – lagi tidak tesambung.

Aku menarik napas panjang. Dan memutuskan untuk mengirim sms.

“Dia akan segera pulang. Jangan terlalu khawatir. Dia  bukan anak kecil yang akan menunggumu seharian.”

Setelah mengirim 5 atau 7 sms berisi permintaan maaf bahwa aku tidak bisa datang, aku kembali menyelesaikan pekerjaanku. Namun, entah kenapa… perasaanku mendadak jadi tidak enak… Apa… dia…?


Hyo Rin POV…

“Batunya habis…” keluhku sambil menatap layar ponsel yang sudah mati.

Hujan langsung turun dengan derasnya. Donghae segera melepas jaketnya dan menggunakannya untuk memayungi kami berdua.

“Dia bilang apa?” tanya Donghae di tengah derasnya hujan.
Aku tersenyum.
“Pulanglah. Siwon bilang dia akan segera kesini.”
donghae menatapku lagi.
“Benarkah?” tanyanya.
Aku mengangguk.
“Hujan begitu deras. Kau bisa sakit.” Lanjutku.

Donghae berpikir sebentar.
“Aku akan pergi setelah dia tiba.” Putus donghae.
“Aku bisa menunggu sendiri.”

Donghae berpura – pura tidak mendengar.
“Gomaewo, donghae-ah… Pasti pacarmu amat beruntung. Aku jadi iri.”
Raut wajah donghae berubah.
“Benar tidak apa – apa?” tanya donghae tanpa melihat wajahku.
“Memang apa yang bisa terjadi? Aku sudah besar. Aku bisa menjaga diriku sendiri.”

donghae memberikan jaketnya padaku dan segera berlari menembus derasnya hujan.
“donghae-ah! Jaketmu!” panggilku.
Namun, donghae tetap berlari tanpa menengok.
“Dia benar – benar akan sakit…” tebakku.

Aku terus menunggu. Sudah jam 10 malam. Dia tidak datang. Kakiku sudah pegal. Badanku menggigil kedinginan. Rintik gerimis ganti menemaniku. donghae benar.Siwon tidak datang…

Dengan langkah gontai, aku melangkah pulang. Menyebrangi jalan raya. Sebuah cahaya menyinari langkahku. Cahaya bulan-kah? Tidak. Bulan tidak bersinar seterang ini. Ini… lampu mobil! Aku terpaku melihat mobil itu melaju kencang ke arahku. Sedetik kemudian, kurasakan tubuhku terpelanting menabrak aspal yang basah. Sesuatu mengalir dari kepalaku… Air hujan? Tidak. Sesuatu yang hangat. Darah… Cahaya kembali berdatangan. Disertai berbagai sosok manusia mengerubungiku.

“Apa dia masih hidup?”
“Panggil ambulans! Panggil ambulans!”
Kesadaranku makin menurun. Aku tidak kuat lagi. Cahaya itu makin lama makin kabur. Makin kabur. Dan akhirnya berganti dengan kegelapan.
“wonnie… dimana kau?”


Siwon POV…

Akhirnya selesai sudah. Kantor sudah sepi. Hingga detik jam-pun terdengar begitu jelas di telingaku. Pantas saja. Sekarang sudah jam 11 malam. Aku melemaskan urat leherku.

“Apa dia masih menunggu?”

Aku segera membereskan mejaku. Ponselku kembali berbunyi. Hyo rin-kah? Aku mengangkatnya.

“Hyung, apa saja yang kau lakukan?” tanya donghae.
“donghae… Ada apa?” aku agak kecewa karena bukan hyo rin yang menelpon.
“Kau tahu apa yang terjadi dengan hyo rin?”
“Aku mengerti. Aku sudah membuatnya menunggu. Tapi, aku sudah mencoba menelponnya. Aku juga sudah mengirim sms.”
“Dia kecelakaan.”
“Apa?”
“Dia tertabrak mobil, hyung! Dia hampir mati!”
“kau berbohong…”
“Jika dia benar – benar mati, aku bersumpah akan membunuhmu,.”

Tanpa sempat menutup ponsel, aku segera berlari ke RS.

“hyung..hyung...!!!”


Aku terduduk lemah di ruang tunggu rumah sakit. Donghae juga duduk di ruangan yang sama namun ia sengaja mengambil jarak dariku. Sudah dua jam kami menunggu hasil operasi. Dua jam yang kami lalui tanpa sepatah katapun.Donghae pastinya akan membenciku setelah kejadian ini. Tapi, saat ini aku lebih mementingkan hal lain… hyo rin… Jika terjadi sesuatu, aku tidak mungkin sanggup memaafkan diriku.

Operasi berhasil dilakukan. Nyawa hyo rin berhasil di selamatkan. Tapi, kami belum bisa menarik napas lega. Benturan di kepalanya… menyebabkan beberapa kerusakan di otaknya… Kemungkinan besar, dia tidak akan kembali seperti dulu lagi. Tinggal menunggu dia sadar, maka kita akan segera mengetahui gangguan apa yang terjadi.

“Jangan khawatir,donghae… aku berjanji… apapun yang terjadi padanya… aku tak akan meninggalkannya lagi… Aku akan melakukan apapun untuknya… Sungguh…”
“Harus,hyung.. Kau harus bertanggung jawab. Hingga matipun kau harus membuatnya bahagia.”

Esok harinya, hyo rin sadar. Aku segera memasuki kamarnya.
“Hyo rin-ah…” panggilku seraya memeluknya.
Hyo rin segera melepasnya dan menatapku aneh. Seolah aku adalah orang asing yang belum ia kenal.
“Siapa kau?” tanya hyo rin lugu.
“Kau… Kau tidak kenal aku? Choi Siwon. Tidakkah kau kenal nama itu?”
“Apa aku mengenalmu?”

Pemeriksaan kembali dilakukan. Beruntung, tubuhnya tidak ada gangguan. Namun… semua kenangannya… hilang. Dokter bilang, ada kemungkinan bahwa ingatannya kembali. Tapi… bisa juga tidak kembali selamanya.

Perlahan kubuka pintu kamar hyo rin.
“Aku ini… dulunya orang yang seperti apa?” tanya hyo rin polos.
donghae yang duduk di sampingnya tersenyum.
“Orang yang baik. Benar – benar baik.”
“Lalu, Choi Siwon itu siapa?”
“Pria yang dulu kau cintai. Yang membuatmu seperti ini.”
“Membuatku begini?”

Aku mengurungkan niatku untuk memasuki ruangan itu. Perlahan kututup pintu tanpa suara. Dan diam – diam melangkah pergi. Kubuka kotak merah di sakuku. Sebentuk cincin di terdapat di dalamnya. Hari itu… di depan gedung itu… seharusnya dia kulamar… Kenapa malah jadi begini?


SATU TAHUN KEMUDIAN….


Kembali aku mendatangi rumahnya. Sejak kejadian itu, setiap hari, aku selalu mengunjunginya. Menceritakan semua kisah kami. Selalu… Tak sedikit pun kata lelah terlintas di benakku. Ingatannya masih bisa kembali. Aku yakin itu.

“Hyo rin-ah…” panggilku.
Hyo rin membuka pintu. Aku memasuki rumahnya.
“Siwon …” hyo rin membelakangiku.
“Kenapa kau selalu datang?” lanjutnya.
“Karena aku mencintaimu.” Jawabku singkat.
“Kenapa? Apa kau bosan mendengar ceritaku? Aku melakukannya supaya kau bisa ingat kembali.” Lanjutku.

Hyo rin terdiam.
“Tentu saja aku ingat. Kau selalu datang dan mengatakannya berulang kali padaku.” Ucap hyo rin dingin.
Bukan… Bukan ingat yang seperti itu maksudku…
“Itu…” , “Benarkah?” hyo rin memotong ucapanku.
“Benarkah… aku pernah mencintaimu?” hyo rin membalik badannya dan menatapku lekat.
Aku tidak menjawab.
“Aku tidak tahu…” jawabku lirih.
Hyo rin melangkah mendekat.
“Aku… aku juga tidak tahu seberapa besar cintaku padamu dulu. Tapi, saat ini… sepertinya… semua itu sudah hilang.” Hyo rin mengangkat wajahku.

Aku balik menatap wajahnya. Benar… Biarpun wajah itu masih wajah seorang hyo rin… Tapi, bukan lagi wajah hyo rin yang dulu…
“Sudah hilang?” ulangku lirih.
“Mianhe..”
“Kenapa hilang?”
“Cinta datang dan pergi begitu saja. Ada seribu alasan untuk membenci seseorang. Tapi… adakah alasan untuk mencintai?”
Aku menunduk lemah.
“Pulanglah…” perintah hyo rin halus.
Aku tetap terdiam.
“Baik. Sekarang aku pulang. Besok, aku akan datang lagi. Lusa juga. Selamanya akan datang untuk melihatmu.”
“wonnie…”

Aku melangkah keluar. Perih memenuhi hatiku. Bagaimana bisa dia melupakan semuanya begitu saja? Bagaimana bisa?

Sesampainya di rumah, Donghae telah menanti.
“Mianhe, donghae-ah… perasaanku saat ini sedang kacau. Kita bicara besok saja.”
Donghae menahanku.
“Harus sekarang, hyung. Aku ingin kau mendengarnya dariku. Bukan dari orang lain.”
“Memang apa?”
“Aku… akan menikah.”
“Menikah? Dengan siapa? Apa kau sudah punya kekasih?”
donghae menunduk.
“Apa kau… kecelakaan?” tebakku cemas.
“Lebih buruk..”
“Lebih buruk? Siapa wanita yang kau…?” , “Aku tidak kecelakaan,hyung!” Potong donghae.

Aku menarik napas lega.
“Jadi, apa yang buruk?”
“Aku akan menikahi hyo rin.”
Mataku terbelalak lebar.
“Mianhe,hyung. Kau juga tahu kan. Aku sudah sejak lama menyukainya.”

Hatiku berteriak. Ingin rasanya aku membunuh donghae hari ini juga. Tapi, itu hanya akan memperunyam masalah.

“Benarkah?” tanyaku lirih.
“Semua sudah berubah, hyung. Hyo rin juga berubah.”

Perlahan aku berbalik dan berjalan dengan langkah kaku.
“hyung, kau mau kemana? Siwon hyung…” panggil donghae.

Aku tetap melangkah pergi. Mataku menatap kosong. Aku terus melangkah. Tanpa kusadari, aku tiba di depan rumah hyo rin. Kenapa aku bisa sampai di tempat ini?

Lampu masih menyala. Bayangan hyorin tampak jelas dari balik tirai. Aku menantapnya lekat. Lampu dimatikan. Sekarang ganti lampu kamar yang dinyalakan. Apa dia akan tidur? Sekarang semua lampu telah dimatikan. Aku tetap terpaku di depan. Menatap kosong.

Kuambil ponsel dari sakuku, tanpa sedikitpun mengalihkan pandanganku. Dengan lemah, kutelpon hyo rin.

“Yobboseoyo…” jawab hyo rin.
Aku tidak mengatakan apapun.
“wonnie-ah…”

Aku masih diam dengan tatapan kosong. Hyo rin melangkah ke balkon kamarnya dan menatapku.
“Mianhe, wonnie… “
Aku tetap bungkam.
“Biarpun benar bahwa aku pernah mencintaimu seperti yang selalu kau katakan… Aku tetap tak bisa bersamamu… Tidak untuk saat ini… Tidak untuk kehidupan ini…”
Aku menarik napas panjang.

“Suatu saat… Di kehidupan yang lain… aku dan kau juga akan bertemu lagi… Akan jatuh cinta lagi... Jika saat itu tiba, aku tidak akan meninggalkanmu lagi… aku akan selalu ada disisimu… Tapi, saat ini… kumohon lepaskan aku…”

Aku menurukan ponselku dan memutuskan panggilan. Mataku tetap menatap lurus ke atas. Hyo rin balik juga masih menatapku. Aku menunduk dan berbalik pulang.

Tidak ada wanita yang bisa kau miliki sepenuhnya. Biarpun wanita itu begitu mencintaimu, hingga rela mati untukmu… Biarpun ia mengatakan padamu, bahwa ia adalah milikmu sepenuhnya… Kau tidak akan bisa memilikinya… Kau bisa memiliki cintanya… hatinya… kasihnya… namun tidak takdirnya…

“Baik, shin hyo rin. Kehidupan yang selanjutnya, kan? Aku… akan menunggu… selamanya akan menunggu sampai kau datang…”

Seminggu setelahnya, hyo rin menikah dengan donghae. Dengan hati tersayat, kuucapkan selamat pada kakakku.
“Donghae-ah… chukhae…”
“hyung…”
“Aku… akan pergi… Masih ada kemungkinan ingatan hyo rin kembali. Dan jika aku tetap berada di dekatnya, dia akan mengingatku. Dia akan sedih jika mengetahui semua ini.”
“hyung, jangan begitu…”
“Gwaenchana,saengie… Aku… di kehidupan selanjutnya… juga akan bertemu lagi dengan hyo rin. Kau tidak perlu merasa bersalah.”
Donghae terdiam.
“Hhh… Aku harus melihat hyo rin sebentar.”

Aku melangkah menuju ruangan hyo rin. Hatiku makin tersayat. Dia begitu cantik. Jika kecelakaan itu tidak terjadi, pasti saat ini aku yang menikahinya.

“Siwon-ah…” hyo rin menoleh.
Aku tidak mampu mengatakan apapun. Dia terlalu cantik.

“Aku gugup sekali.” Hyo rin tersenyum. Wajahnya bersemu merah.
Aku ikut memaksakan senyumku.
“Gomaewo… Aku pikir kau tidak akan datang.”
“Aku memang tidak datang.”
Hyo rin Nampak bingung.
Aku hanya tersenyum.
“Kau… benar – benar menyukai Donghae?” aku melangkah mendekat.
“Iya. Benar – benar suka. Aku bisa mengorbankan apapun untuknya.”
Lagi – lagi aku hanya tersenyum.

Perlahan, kupeluk hyo rin. Hyo rin Nampak terkejut, namun tidak melawan.
“Sebentar saja… Setelah ini… Aku takkan datang lagi…”
Hyo rin terdiam. Air mataku meleleh.
“Saranghae…” bisikku lirih.
Setelah itu, aku melepasnya dan melangkah pergi.

“hyung mau kemana?”  donghae menahanku di depan gedung.
Aku hanya tersenyum dan melanjutkan langkahku.


“Kenapa?” tanya donghae cemas.
“Aku tidak tahu. Mungkin kemasukan sesuatu.” Jawab hyo rin sambil menghapus air matanya.
Namun air matanya terus mengalir. Hatinya mendadak terasa begitu perih.
“Aku ini kenapa?” hyo rin terus menghapus air matanya.
donghae Nampak khawatir.
“Kenapa air mataku terus mengalir? Bukankah air mata keluar saat sedih? Aneh sekali.” lanjut hyo rin sambil terus menangis.


Aku meninggalkan tempat itu dan menuju ke gedung opera. Jauh lebih lapuk dari yang ku duga. Sudah bertahun – tahun gedung ini tidak digunakan. Aku menyusuri lorong – lorongnya dan menaiki tangga. Pemandangan dari atas ini begitu indah. Sedetik kemudian, angin bertiup begitu kencang, menabrak tubuhku yang terjatuh dari atas.

Begitu ironis memang… Kenyataan bahwa cintaku pada hyo rin jauh lebih kuat daripada cinta itu sendiri… Bahwa aku harus melepasnya karena aku berharap memilikinya… Bahwa kisah ini terlalu pedih untuk sebuah kisah yang indah… Begitu ironis… Sungguh ironis…

“Tuhan… Jika kau benar ada… Aku ingin meminta… Meminta… semua milikku… kebahagiaanku… Biarlah semua itu menjadi milikknya… Semuanya kurelakan di ambil dariku…“

Kulihat bayangan hyo rin di jendela tempat tadi aku melompat. Aku tersenyum dan memejamkan mata. Tubuhku membentur tanah dengan keras. Namun suara hyo rin terus terngiang di telingaku.

“Di kehidupan yang lain… aku dan kau juga akan bertemu lagi… Akan jatuh cinta lagi... Jika saat itu tiba, aku tidak akan meninggalkanmu lagi… aku akan selalu ada disisimu…”


The End

Four Season Drama……^^

Eitss, maksudnya disini bukan drama berjudul “Four Season” yang dibintangi Rain dan Jun Ji Hyun,lho….
Tapi julukan buat drama-drama seri yang judulnya bernuansa empat musim…hehehehehe
Buat yang penggemar drama korea alias Korean drama tentunya tau donk apa apa dramanya??
Yups, Autumn in My Heart (atau yang lebih terkenal dengan judul ”Endless Love”, Winter Sonata,Summer Sdent dan Spring waltz...!!!
Yoon Seok Hoo..sang sutradara dari keempat drama tersebut sukses memikat para pecinta drama...!!
Dan apabila kalian udah agak lupa dengan ceritanya..yukk kita bernostalgia bersama......

Autumn in My Heart



Wew,inilah drama yang telah buat ku jadi seorang K-drama Lovers….!!!!!
Awal mulanya pas taon 2002 drama ini ditayangin di tipi indo..hohohoho~ walopun pas taon segitu ku masi berumur 8 taonnan tapi ni drama sukses buat ku jadi ga pernah absen nonton pas drama ini diputer.wkwkwkwkwk XD
Drama ini bermula saat bayi yang lahir dari keluarga kaya secara gak sengaja tertukar dengan bayi yang lahir dari keluarga miskin. Kehidupan 2 anak itu pun sangat berbeda. Hingga diketahuilah kalo ternyata yang ga sengaja membuat mereka tertukar adalah anak pertama dari keluarga si kaya alias kakak cowonya si bayi kaya dan si kakak rupanya sudah terlanjur sayanggg bangeettt sama adeknya yang diketahui ternyata bukan adekna tersebut begitu pula sebaliknya..
Pokoknya drama dengan 16 episode mampu membelot simpati dan emosi pemirsa….*widiwh..bahasanya…*

Winter Sonata



Ini drama juga pernah ditayangin juga di indo pas taon 2004 ,ceritanya tentang Kang Joo-sang (Bae Yong Jun) si cowok pinter nan pendiam yang naksir Jung Yu Jin (Choi Ji Woo),sayang keadaan membuat cinta mereka tak bisa menyatu..* T__T* joon Sang mengalami kecelakaan hingga membuat dia hilang ingatan.Alhasil,ia pun dibawa pindah ke Amrik oleh ibunya. 10 taon kemudian Yu Jin akan menikah dengan Kim Sang Hyuk ( Alm. Park Yong Ha) – yang sejak sekolah dulu naksir gadis ini.Padahal Yu Jin masih cinta Joon Sang.Hingga akhirnya Joon Sang muncul kembali setelah menghilang selama 10 tahun.

Summer Scent



Soh Eun Hye yang cinta pertamanya Yoo Min Woo tewas akibat kecelakaan mobil. Untuk mengobati kesedihannya, Min Woo melanjutkan skolah ke Italia.Sementara itu Shim Hye Won harus menjalani operasi transplansi jantung,dan yang diterima jantungnya adalah jantung Eun Hye. Tak lama Min woo kembali ke korea dan takdir mempertemukan dia dengan Hye Won. Ketika mereka berkenalan, hye Won sempat heran karena jantungnya berdetak lebih cepat.Lambat laun mereka pun saling jauh cinta.
Nah begitulah kira-kira kisahnya.

Spring Waltz



Inilah penurup dari drama seri ”four season” pada tahu 2006.
Keunikan drama ini terletak pada keindahan panorama sebuah pulau kecil dan antiknya kota-kota yang terletak di Austria. Masih bercerita tentang cinta monyet – kini antara Yoon Jae ha dan Park Eun young yang CLBK setelah 15 taun berpisah,meski masing-masing mendapa hambatan. Jae Ha sudah menjalin hubungan dengan Song Yi Na dan Eun Young yang ditaksir Phillip,sahabat Jae Ha.

Nah, itulah sekelumit sinopsis dari masing-masing dramanya.....sayang Spring Waltz sama Summer Scent gag ditayangin di indo....
T,T

Bersih-Bersih Laptop Yuuukkkk…. !!!!!

Konon, 70 persen kerusakan laptop diakibatkan oleh kotoran.Entah karena debu,remah-remah makanan,rambut atau apapun yang menimbun dalam laptop. Nah, agar laptop tetep siap membantu bantu tugas-tugas kita. Agenda bersih-bersih pun wajib hukumnya…yukk,lakukan…!!!
Lantas,apa saja alat-alat yang dibutuhin?
Kain lap,itu pasti…!! Eitss,tapi tunggu dulu,karena kita harus benar-benar memilih kain lap yang lembut,apalagi kalo buat bersihin layar paling aman ya kain lap khusus screen.
Cairan pembersih juga penting tuh..yang penting jangan sembarangan make kain pembersih.Alat penyemprot atau penyedot berkekuatan rendah juga dibutuhkan,selain cutton bud yang bisa dipake buaat bersihin sela-sela keyboard.
Sebelum mulai bersih-bersih,matikan dulu laptop dan cabut kabel dari colokan listrik ^.^
Okeh..sekarang bersih-bersih yuukkk…
1. Bersihin bagian luar
Basahi kain lembut dengan cairan pembersih.Jangan langsung menyemprotkan pembersih langsung ke permukaan laptop ! Bersihkan dengan kain lembap.Jika masih ada kotoran yang membandel,ulangi sekali lagi.Jika laptop tak banyak menimbun kotora,kain cukup sedikit dibasahi. Cara ini jauh lebih aman dan dipastikan mampu membuat laptop kembali Cling seperti baru ^__^
2. Bersihin kipas
Nah,disinilah biasanya banyak kotoran menempel.karena pada saat berputar,kipas akan menyedot kotoran-kotoran disekitarnya.Ketika kotoran sudah menumpuk,putaran kipas makin berat.Padahal fungsi kipas ini sangat vital karena harus membuat suhu “otak” laptop ini jadi tetap terjaga agar bisa bekerja dengan prima.Itulah sebabnya membersihkan kipas WAJIB dilakukan,paling tidak setahun sekali.
Untuk membersihkan kipas,kita memang harus sedikit “membengkel”. Namun,kita bisa melalukannya sendiri.Modalnya cuman 1 alat yaitu obeng kecil.Tapi sebelum memulai,baca dulu manual book-nya untuk mengetaahui letak kipasnya.Umumnya sih ada dibelakanglaptop dengan cirri ventilasi udara untuk membuang uap panas saat laptop bekerja.
Setelah laptop terbuka,tinggal bersihkan laptop dengan cara menyemprotkan dengan tekanan udara rendah agar debu menyingkir.Jika tak memungkinkan,kita bisa membersihkan dengan kain basah. Setelah kipas bersih,bersihkan pula kotoran disekitarnya dengan kuas halus lau tutup lagi deh laptopnya..
3. Bersihin Keyboard
Ada jenis keyboard yang rata dan tertutup rapat sehingga kotoran tak bisa masuk.Tapi jika laptop anda belum mengadopsi teknologi ini,anda wajib membersihkannya.Keyboard kotor bisa membuat salah satu tuts-nya macet.Tak mau kan kalo tiba-tiba salah satu tuts tak berfungsi meski sudah ditekan sekuat tenaga.
Balik posisi laptop agar posisi keyboard dibawah.Semprot agar kotoran keluar dari sarang.Lakukan penyemprotan diseluruh sudut keyboard.Jika tak punya kompresor elektrik,kita bisa memanfaatkan penyemprot manual yang biasa dipake untuk membersihkan lensa kamera.
Untuk membersihkan sela-sela keyboard,lakukan dengan cutton bud secara hati-hati.Kalo sudah kotor,ganti cutton bud dengan yang baru. :D
4. bersihin layar
Ini yang penting…kita juga harus extra hati-hati membersihkannya.Dan yang penting jangan sembarangan memakai lap pembersih. Pilih kain khusus atau tisu basah.Lalu semprotkan cairan pembersih khusus yang banyak dijual di toko-toko computer.Usap dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah sampai bersih.
5.Bersihin port
Colokan port seperti USB,LPT1 dan lainnya juga harus dibersihkan.Sebab terdapat banyak lubang dan lekukan-lekukan sempit yang bisanya jadi sarang kotoran.Jika kotoran itu terakumulasi,akan mengganggu koneksi dengan perangkat yang kita hubungkan.
Gunakan kain,kuas lembut,atau cutton bud untuk membersihkan port-port tersebut

Kangen liad ni film

Sebenarnya aku bingung mau ngepost apa…hehehehe…berhubung ni hari libur…biasanya ni hari pass bangett buad nonton film..aku buka lagi dehh film-film yang aku punya…dan..film yang pengen aku tonton lagi saat ini adalah…

Attack On the Pin-up Boy…..!!!



Ini film gue sukkkaaaa bangggeeettttt…wkwwkwkwkwk
*sampe dah ga pernah keitung brapa kali aku  berkali-kali nonton*
Ada yang tau knapa?

Hohoho~
Yapp,film ini dibintangi oleh Super Junior…yang notabene adalah boyband favorit aku..^__^
eits,ga cuman itu aja..ceritanya bagus  b^.^d  karena film ini menceritakan tentang persahabatan,ambisi,persaingan,dan kepopuleran seseorang….

Dan,yang menjadi pemeran utamanya adalah Kim Kibum yang berperan sebagai siswa SMA biasa yang mempunyai ambisi ingin terkenal, Shiwon berperan sebagai ketua OSIS yang jenius dan berwibawa juga disegani oleh para siswa laennya bersama Ryeowook yang merupakan asisten Siwon, KangIn berperan sebagai siswa yang mempunyai talenta di Olah Raga Yudo (bersama temennya,Eunhyuk yang sama-sama suka Yudo),dan heechul berperan sebagai siswa yang jago ngedance (bersama donghae dan Shindong).
Film ini dimulai dengan Sungmin yang merupakan siswa popular di sekolahnya,saat pulang sekolah dia dilempari ‘kotoran’ oleh seseorang yang misterius.



Nah,kejadian ini tak juga dialamin Sungmin,Hankyung si bintang basket dan Yesung sang vokalis band yang sedang naik daun pun dilempari dengan ‘kotoran’ yang sama pula. Selidik punya selidik ternyata jika terkena serangan itu maka orang tersebut akan terkenal. Kibum yang hanya seorang siswa SMA biasa yang ingin terkenal membuat situs gossip tentang serangan itu,yah dengan tujuan agar ia lebih eksis dan terkenal..Sedangkan Sungmin,Yesung,Hankyung setelah mendapatkan serangan maut itu malah menjadi lebih terkenal…*nah loh?

Akhirnya Kibum dalam situsnya itu membuat “Pertanyaan Misteri”, dimana Kibum memberitahukan bahwa yang selajutnya kena serangan itu adalah dari sekolahnya.
Berita pun menyebar secara cepat sehingga membuat kehebohan..guru-gurupun langsung bertaruh siapa yang selanjutnya bakalan kena serangan misterius itu..apakah Shiwon?Kangin ataukah Heechul?.

Dengan banyak duggan begitu akhirnya Lee Donghae penasaran dengan gerak-gerik Kibum dan…akhirnya….terbongkarlah rahasianya……Kibum yang melempari ‘kotoran’ itu….!!!!

Dan dengan terbongkarnya berita itu,akhirnya Donghae mengajukan diri agar dirinya-lah yang terakhir kali kena serangan itu,agar tidak ada lagi korban selanjutnya..^^  alhasil,para siswa pun terkejut karena yang terkena bukan dari kalangan yang hebat dan terkenal melainkan dari golongan siswa biasa… J

Gimana? Seru kan ceritanya?? Apalagi di film ini juga disisipi kekocakan para personel super junior yang sejujurnya ni film baru pertama kali mereka mainin bareng…
wkekekekekke..:DDD
walopun Kyuhyun dan Leeteuk ga bisa ikut berperan karena kondisinya saat itu yang abis kecelakaan..
Film ini juga beri pelajaran bahwa agar kita lebih mensyukuri apa yang udah tuhan berikan kepada kita,gak boleh melakukan segala cara buat mencapai sesuatu yang gak halal…

Oia,diakhir film juga diselingi oleh perform Super Junior yang berjudul Wonder Boy..kerenn dahh… >,<

Kamis, 02 September 2010

Traditional games from Korea

Setiap negara pasti punya permainan rakyat.Sebagian dari kamu kenal dong sama permainan tradisional khas negeri kita kayak congklak,bekel,kelereng,egrang dan masih banyak lagi deh…
Nah,di negera Korea juga sama….aku perkenalkan nih beberapa diantaranya….

  1. Yunnori
Yunnori atau yutnori adalah permainan rakyat yang paling popular di Korea. Saking serunya main yutnori,hamper semua orang menyukainya…!! Ya tua-muda,cowok-cewek juga…padahal kalo baru belajar memainkannya,cukup rumit juga lho,,,
Apa aja sih yang dibutuhkan?
Main yunnori membutuhkan 4 batang kayu –yang biasa disebut “Yut”, setiap batang panjangnya 6 inci dan lebar 1 inci,serta memiliki sisi datar dan melengkung (putaran). Papan permainan terdiri dari diagram lingkaran yang digambar diatas tikar




Pemainnya?
Pemainnya bsa terdiri dari 2 orang atau 2 tim yang bermain giliran.
Trus gimana cara mainnya?
Masing-masing harus melempar Yut 2-3 kali dan membiarkan keempat yut itu jatuh diatas tikar. Slah satu dari berikut kombinasi hasil blok: satu datar dan tiga putaran; dua datar, dua putaran,tiga datar,dan satu putaran;empat datar ;atau empat putaran.
Menghitung pertama sepertibasis satu hitdalam permainan bisbol,yang kedua menghantam ganda,ketiga memukul,keempat dan kelima home run.
Setiap pemain yang melempar Yut di papan permainan harus sambil berteriak..!! dan hasilnya dicatat dengan mengajukan sebuah tanda disekitar lingkaran dalam perlombaan untuk mencapai ”Home” terlebih dahulu. ”Empat datar” atau ”empat putaran” memberikan hak pemain untuk melempar blok sekali lagi. Tim yang keempat yang mencapai terlebih dahulu adalah pemenangnya deh...

  1. Nolttwigi
Permainan yang satu ini mirip sama yang dulu kita mainkan waktu masih kecil nih...namanya Nolttwigi,atau populr juga dengan sebutan ”Jungkat-jungkit”.
Permainan ini terbuat dari papan kayu sepanjang kira-kira 3 meter,lebar 30 cm,dantebal 5 cm.ditengah-tengahnya –sebagai pusat—biasanya digunakan setumpuk jerami.
Bedanya nih,kalo di Indonesia kedua pemainnya dalam posisi duduk,sedangkan kalo di Korea dimainkan dengan cara berdiri..*wah,,rada nakutin neh..musti hati-hati dong..*
Dimainkan sercara bergantian,kedua permainanterus jungkat-jungkit sampai dalah satu dari mereka gagal.nggak gampang kan? Karena permainan ini membutuhkan keahlian khusus dalam hal menyeimbangkan badan.
Biasanya anak-anak Korea memainkan Nolttwigi pada hari raya tahun baru.


  1. Geunetagi
Hari kelima bewrdasarkan kalender Lunar—tahun baru china—biasa diperingati kaum perempuan dan anak-anak dengan mengenakan baju baru *wahh...sama dong kaya di indonesia kalo pas idul fitri...* *hehehehe :DD*
Mereka lalu berkumpul dan bersama-sama mencari hiburan.Salah satu hiburan yang banyak disukai adalah main ayunan...!! *ayunan...aku juga suka...*


Permainan ini barasal dari penduduk Asia Utara.Sebetulnya mereka memainkannya untuk latihan fisik.Diperkenalkan prtama kali ke Korea melalui China.
Tali ayunan ini biasa digantungkan ke cabang-cabang pohon yang tinggi,terutama pohon Willow atau pohon Elm.Permainan ini suka juga dilombakan,lho.Mereka yang bia mengayun tinggi sambil berdiri dan mampu menendang lonceng yang tergantung pada sebuah tiang dinyatakan sebagai pemenang...

4 Backgammon
Backgammon, sejenois board game yang dimainkan oleh dua orang. Setiap pemain dibekali 15 biji yang digerakkan –menurut lemparan dua dadu—diatas papan yang terdiri dari 24segitiga.


Pemenangnya adalah pemain yang paling dulu menempatkan semua bijinya di luar papan permainan
Menurut sejarah permainan tradisional,backgammon termasuk salah satu permainan tertua.Konon, asalnya malah dari Mesopotamia (yang sekarang berada di irak). Kalo dalam bahas ainggris,kata backgammon dianggap berasal dari kata ”back” (kembali) dan ”gammen”,yang dalam bahasa inggris abad prtengahan berarti ”game/permainan”

  1. Tuho
Tuho termasuk permainan khas Korea.Cara memainkannya mudah,kok. Hanya memasukkan 5 batang kayu kedalam 1 pot. Anak-anak maupun orang dewasa suka memainkannya. Oh ya, masyarakat Korea mempunyai keyakinan kalau bisa memasukkan anak panah kepot secara berturutturut maka keinginan yang diucapkan pasa saat mereka memasukkan kayu tersebut akan terkabul.



Nah itulah sekelumit permainan tradisional dari negeri gingseng yang menurutku cukup menarik walopun di beberapa permainan dibutuhkan keberanian dan beresiko..Tapi toh, anak-anka sana rupanya pemberani terbukti perminan tersebut dapat bertahan sampe sekarang......^^